Hubungan Mendasar Antara Mahasiswa dan Universitas Dalam Menciptakan Mahasiswa Yang Memiliki Nilai Intelektual

            Mahasiswa sebagai civitas akademik adalah unsur terpenting dalam suatu universitas, dalam hal ini berarti bahwa suatu universitas harus mampu menciptakan mahasiswa yang bertanggung jawab yang nantinya mereka akan meneruskan perjuangan dari orang-orang sebelum mereka dan bertanggung jawab akan kesejahteraan masyarakat. Dalam melaksanakan tanggung jawab ini mahasiswa diwajibkan untuk mampu mandiri serta mempunyai kemampuan untuk mengelola dirinya sendiri apabila dia mampu mengelola dirinya sendiri. Maka ketika dia berada di masyarakat dia akan mampu mengelola masyarakat itu.
            Dalam mewujudkan peran mahasiswa sebagai insan akademis, maka tercipta berbagai kebutuhan dasar mahasiswa berupa pendidikan, kesejahteraan, dan aktualisasi. Untuk kebutuhan yang bersifat individual, pemenuhannya tidak perlu diorganisir. Tetapi kebutuhan beberapa orang memerlukan pengorganisasia. Untuk itu, perlu adanya lembaga yang bertugas untuk memunuhi dan melaksanakan masing-masing tingkat kebutuhan itu. Disinilah fungsi lembaga kemahasiswaan.
Dengan mengikuti organisasi mahasiswa tingkat Departemen (HIMA) disini, mahasiswa dilatih untuk berorganisasi seperti halnya apabila dia sudah terjun di masyarakat secara langusng. Dengan mengikuti HIMA juga mahasiswa akan belajar mengemban tanggung jawab, dari tanggung jawab inilah mahasiswa mendapat pelajaran atau ilmu yang tidak mereka dapatkan di kelas yang biasanya mahasiswa hanya dapat pengetahuan teknis akan suatu ilmu juga mahasiswa mendapatkan kecakapan soft skillnya. 
Anonym – pengurus HIMA KMJ PLS 2014-2015

0 komentar: