MengUpgrade Diri Untuk Kepengurusan yang Berarti




Sabtu-Minggu, 16-17 Mei 2015. Setiap insan yang masuk ke dalam lingkaran organisasi, pastinya membutuhkan suatu motivasi yang dapat menggairahkan diri untuk tetap bisa berkinerja pada organisasi tersebut. Motivasi dapat hadir dari mana saja dan kapan saja. Tidak melulu duduk manis dengan mendengarkan motivator berbicara di depan, tetapi dapat dilakukan dengan melakukan kunjungan ke daerah yang tidak biasa secara bersama. Ya, itulah yang dilakukan oleh pengurus BEM KEMA PLS FIP UPI. Melakukan suatu kegiatan yang bernama upgrading. Upgrading, seperti namanya yakni untuk mengupgrade, untuk menumbuhkan dan meningkatkan rasa memiliki organisasi ini. Digagas oleh bidang Pengembangan Sumber Daya Organisasi (PSDO) dengan ketua panitia yakni Wafa Widyasari. Kegiatan ini dilaksanakan selama dua hari, sabtu dan minggu.
Hari sabtu yang tengah sepi di lingkungan UPI, kita berkumpul di taman FIP UPI dengan sejumlah barang yang telah dan harus dibawa. Sebuah perlengkapan sederhana yang biasa dipakai untuk melakukan sebuah penginapan dengan fasilitas bintang lebih dari lima. Mengecek serta menunggu anggota keluarga yang masih belum hadir. Setelah semuanya hadir, apel pembukaan pun dilaksanakan. Ketua BEM KEMA PLS pun secara resmi membuka kegiatan. Zaman sekarang, tiada satu momen yang tidak melakukan selfie atau groufie atau wefie terlebih dahulu. Setelah apel pembukaan, sebuah ponsel dikeluarkan lalu kita berphoto bersama. Tidak lama kemudian, kita melalukan perjalanan menuju daerah Lembang yang sarat indah akan pemandangan. Hijau nan tentram. Jalan raya telah dilalui, kini saatnya memasuki jalan yang menggoyangkan diri. Tidak lama kemudian, kita sampai di depan gerbang tempat wisata Jayagiri.
Sejuk, permai, riak angin dalam kesyahduan, begitu indahnya pemandangan. Tak lupa rasa syukur dipanjatkan kepada Sang Pencipta. Langkah kaki masih belum terhenti. Menapaki kembali perjalanan yang menurun dan menanjak. Sesaatnya tiba, 2 tenda telah terpasang. Kita makan bersama dan istirahat. Menjelang sore, sejumlah games dikeluarkan. Pertama penampilan yel-yel tiap kelompok yang sebelumnya dibentuk. Heboh dengan gaya masing-masing, unik, berbeda dari yang lain. Games konsentrasi, games menjaga balon tetap melayang di udara, dan games lainnya yang membuat kita tersenyum karenanya. Adzan maghrib berkumandang, kita semua melaksanakan sholat maghrib berjamaah dilanjutkan membaca al-qur’an bersama dan mendengarkan kultum lalu sholat isya berjamaah kembali. Bintang baru sedikit menampakan dirinya kehadapan bumi. Kita yang berada di tengah lapang, membuat sebuah kehangatan dengan nyala api unggun. Menampilkan sebuah kreasi dari masing-masing bidang lalu bercuhat, memberikan pendapat dan harapan untuk kepengurusan BEM sampai akhir nanti. Ketika lelah melanda, sebagian perempuan masuk ke tenda untuk tidur. Kemudian sebagian lagi masih tetap berada di hangatnya lingkaran api unggun. Tidur di atap terbuka pun menjadi andalan yang tidak kebagian tempat di dalam tenda.
Pagi hari menjelang, sholat subuh bersama dilakukan. Merasakan udara segar ditemani pancaran sinar matahari yang menentramkan. Sarapan pagi dengan kesederhanaan. Awalnya kami lelah untuk beraktivitas kembali, apalagi games yang membuat semua menjadi tidak kering. Namun, lama kelamaan modal air dari plastik yang sudah tersedia pun akhirnya digunakan. Saling lempar sana, lempar sini, kami melakukan perang air. Senang, gembira, riang, serasa tiada beban. Itulah yang kami rasa. Hanya ada satu adalah kami keluarga yang akan bersama dan entah sampai kapan. Walaupun begitu, kami adalah keluarga BEM KEMA PLS FIP UPI :)

0 komentar: